Submitted by meilia on
Pangkalpinang, - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepala Bidang SMA, dan Kepala Bidang SMK menggelar pertemuan dengan Kepala Sekolah SMA/SMK dan Madrasah Aliyah (MA) se-Babel membahas Kebijakan Pendidikan dalam pengelolaan anggaran, yang menjadi persoalan kursial bagi seluruh kepala sekolah SMA/SMK, dan MA se-Babel.
Kebijakan Pendidikan dalam pengelolaan anggaran, persepsi dan arah kebijakan, harus disamakan oleh seluruh sekolah, guna menghindari permasalahan yang dapat merugikan mutu pendidikan, sehingga dapat digunakan secara tepat, baik dan benar, hal ini disampaikan Gubernur Erzaldi Rosman dalam memberikan arahan kepada kepala sekolah SMA/SMK dan Ma se-Babel di Gedung Mahligai Rumah Dinas Gubernur, Air Itam, Pangkalpinang, Selasa (1/9).
Seluruh data aset yang telah dimasukkan ke dalam sistem SIMDA, haruslah menggunakan data yang benar dan akurat.
"Dalam pengelolaan dan pemakaian anggaran pun jangan melebihkan atau mengurangi dana yang telah tersedia, semuanya harus dikerjakan sesuai kebutuhan dan petunjuk teknisnya dilakukan secara konsekuen sesuai yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi," kata gubernur.
Lebih lanjut ia mengatakan Anggaran Tahun 2020, sudah ketuk palu oleh DPRD Babel, sehingga bila nantinya terdapat perubahan anggaran tidak dapat diubah lagi, dikarenakan sudah sah. Dan tidak ada sekolah yang protes terhadap keputusan anggaran yang telah diberikan Pemerintah Provinsi..
"Saya berharap agar tidak menemukan permasalahan di kemudian hari dalam pengelolaan anggaran pendidikan yang telah disediakan bagi sekolah. Pergunakanlah secara baik dan hati-hati.", ungkapnya
Selain itu Ia juga meminta agar adanya koordinator komunitas sebagai ketua, dan sekretaris sebagai perantara penyampaian informasi kepada Dinas Pendidikan, jika terdapat aspirasi kepala sekolah yang perlu disampaikan.
Sementara, antusias pertanyaan kepala sekolah SMA/SMK/ dan Ma yang hadir dalam pertemuan ini, memberikan solusi dan pandangan kepada kepala sekolah agar dapat menjalankan tanggungjawabnya secara baik, demi kepentingan nama baik sekolah.
Pertemuan ini diselenggarakan penting bagi Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam menyelesaikan segala permasalahan yang menyangkut kebijakan pendidikan, terutama Kepala Sekolah sebagai pengelola yang bertanggungjawab dalam menjalankan fungsi dan tugasnya sebagai administrator.
Terkait hal tersebut, kepala sekolah harus bisa membuat perencanaan, kemana dan bagaimana sekolahnya akan dibawa dalam menunjang produktifitas sekolah.