Submitted by meilia on
Pangkalpinang,
Gebyar SLB Tahun 2022 yang mengusung tema " Spesial Performance Art and Culture berakhir ditandai dengan pemukulan gong yang secara resmi dilakukan Kepala Dinas Pendidikan Prov.Kep.Bangka Belitung, Ervawi, di Gedung Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP), kamis, (29/9/2022).
"Anak-anak berkebutuhan khusus sangat luar biasa, semua memiliki bakat dan keahlian, seakan-akan semua yang mereka kerjakan tidak ada kendala, semuanya berjalan dengan baik", jelas Ervawi.
Di penutupan Gebyar SlB ini, Ia mengimbau kepada orangtua untuk selalu tetap mendorong anaknya rajin bersekolah, memotivasi anak belajar, dan tetap berkoordinasi dengan bapak/ibu gurunya.
Begitu juga, Guru harus memperlakukan anak-anak berkebutuhan khusus ini dengan penuh kesabaran.
"Semua anak-anak berkebutuhan khusus harus menjadi anak yang hebat", ujar Ervawi, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Bisa berkerja di tempat yang bagus dengan gaji yang besar, kata Ervawi menceritakan bahwa ada temannya yang berkebutuhan khusus dapat menjadi Consultant Terhebat di Jepang.
Hal ini tidak dipungkiri dengan melihat perlombaan yang telah diikuti anak-anak berkebutuhan khusus disini, semuanya memiliki bakat yang sangat luarbiasa, seperti menyanyi solo, dan fashion show semuanya berpenampilan bagus dan menarik.
Tetap berkarya dan berkreativitas lebih baik lagi, harapnya.
Ervawi optimis pelaksanaan Gebyar SLB tahun depan akan semakin bertambah meriah dan berinovasi.
Penulis:
Meilia Puspianti
Sumber:
Dinas Pendidikan Prov. Kep. Bangka Belitung