Submitted by suharjo on
Drs. Muhammad Soleh, MM Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
PANGKALPINANG, Sebanyak 165 guru SMA se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengikuti kegiatan Workshop Kurikulum 2013 (K13) Jenjang SMA Tahun 2017 di Hotel Aksi Natural Resort. Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 (lima) hari mulai tanggal 14 juli s.d 18 juli 2017 dan bertujuan bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme guru dalam proses pengajaran sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Bumi serumpun Sebalai.
Workshop dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Prov. Kep. Bangka Belitung, Drs. Muhammad Soleh MM. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa kurikulum 2013 sangat tepat untuk menghadapi zaman dan mempersiapkan kompetensi yang unggul, “karena kurikulum 2013 menekankan akan pentingnya pendidikan yang mengedepankan sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan dan keterampilan.”
Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung selaku pemegang amanah pelaksanaan system pendidikan nasional memiliki kewajiban untuk mewujudkan pengembangan aspek intelektual, watak, moral, social dan fisik peserta didik, atau dengan kata lain menciptakan manusia Indonesia seutuhnya, kata Kadis Pendidikan.
Pendidikan merupakan proses sistematis untuk meningkatkan martabat manusia secara holistic yang memungkinkan ketiga dimensi kemanusiaan paling elementer dapat berkembang secara optimal. Ketiga dimensi tersebut adalah : (1) afektif yang tercermin pada kualitas keimanan, ketakwaan, akhlak mulia termasuk budi pekerti luhur serta kepribadian unggul, dan kompetensi estetis; (2) kognitif yang tercermin pada kapasitas piker dan daya intelektualitas untuk menggali dan mengembangkan serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, dan (3) psikomotorik yang tercermin pada kemampuan mengembangkan ketrampilan teknis, kecakapan praktis, dan kompetensi kinestetis, tambahnya.
Workshop ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan/ketrampilan guru dalam hal proses pembelajaran di kelas dan dapat meningkatkan kualitas penyusunan program pengembangan agar semakin meningkat serta terwujudnya peserta didik yang yang memiliki kecapakapan intelektual dan emosional serta spiritual dalam mengahadapi tantangan zaman
