Submitted by saprul on
PANGKALPINANG - Riska Fitriani, Siswi SMK Yapentob Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, satu-satunya peserta tuan rumah yang berhasil mengharumkan nama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung diajang Lomba Debat Bahasa Tingkat Nasional Tahun 2016 yang berlangsung mulai tanggal 10 s.d. 15 Oktober 2016 di SMKN 2 Kota Pangkalpinang. Pada Penganugerahan Lomba Bahasa Asing dan Bahasa Indonesia yang berlangsung di Ballroom Santika Hotel, Jum’at (14/10/2016), Riska Fitriani terpilih sebagai peserta Favorit lomba Bahasa Korea.
Dara yang mempunyai hobi menonton film Korea ini berhasil membawa hadiah uang sebesar 7 juta. Rasa senang bercampur rasa haru dan bangga, nampak jelas diwajah Riska. “Alhamdulillah...saya dinobatkan menjadi peserta favorit bahasa Korea (dalam ajang lomba ini), (ditengah-tengah) persaingan amat ketat diantara 32 peserta provinsi lainnya”, tukas Riska bangga saat ditemui usai pengumuman lomba itu.
Kemudian peserta best speaker bidang lomba Bahasa Inggris diraih Bianca Samantha dari SMK N 57 Jakarta, peserta favorit Bahasa Jepang diraih Mohammad Fajrul Rahman siswa SMKN 3 kota Bekasi, Peserta favorit Bahasa Jerman diraih Seplinovye Penina Siswi SMKN 1 Ambon, Peserta Favorit Bahasa Perancis dirai Yoseph Alpredo siswa SMKN 3 Pekanbaru dan Peserta favorit Bahasa Mandarin diraih oleh Muh. Restu Hidayah siswa SMKN Analis Kimia Padang.
“Selamat kepada para Pemenang, Jangan merasa puas terhadap prestasi yang telah dicapai karena tantangan yang lebih berat masih menanti, terus belajar dan tetap berlatih untuk mengembangkan diri”, kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Drs. Muhammad Soleh,MM disaat menutup perlombaan Bahasa Indonesia dan Bahasa Asing.
Sedangkan para peserta yang belum berhasil agar tetap berlatih dan berusaha untuk mencapainya dimasa mendatang, kegagalan hari ini bukan akhir dari segalanya tetapi merupakan media pembelajaran apabila kita dapat memetik hikmah dari lomba ini, tambahnya.
“Selalu berpikir positif demi pembelajaran dan meningkatkan kualitas kemampuan diri sehingga dapat berbuat yang lebih baik dimasa yang akan datang”, pesan Drs. Muhammad Soleh,MM.
